Sahabat

Sahabat…

Aku tak ingin terlibat dalam masalah yang pekat

Sahabat…

Bukan aku berkhianat

Tapi aku hanya ingin berkiblat

Pada harokat yang telah aku pahat

Sahabat…

Tak ingin aku berdebat

Pada masalah yang telah merakyat

Sahabat…

Cobalah kau bertekat

Dalam raka’at kau berhajat

Sahabat…

Ikatlah perasaan yang telah merekat

Sahabat…

Aku telah berkiblat pada harokat

Tak mungkin aku berkhianat

Yogyakarta, 9 Februari 2009[1]

---

[1] Coretan ini tertulis setelah temen satu kamarku, menuduhku turut campur dalam urusan percintaannya. Dan dia pun seperti menuduhku merebut pacarnya, karna pacarnya lebih sering telp aku dari pada dia. Padahal aku menganggap pacarnya adalah adekku sendiri, kenapa itu terjadi karena ia sering curhat ke aku.