Senin, 30 Desember 2013

Dalam Kotak Segi Empat…



Dalam kotak segi empat
Aku membusuk terbunuh sepi
Mesin bernyanyi melantukan lagu sumbang
Aku masih menebarkan aroma keheningan
Suara-suara hanya berlalu di depan muka
Hanya sekilas Aku melihat cahaya yang sayup
Dalam kotak segi empat
Aku membusuk terbunuh sepi
Dinding tertawa melihatku kaku
Rona indah yang Aku tunggu tiada kunjung datang
Hanya ejekan yang singgah pada muka tiada warna
Dalam kotak segi empat
Aku membusuk terbunuh sepi
Meronta dan terus meronta
Kata itulah yang terdengar dalam bentuk imajinasi
Kaku dan busuklah yang menjalar dalam setiap nadi
Kaku dan busuklah yang mengalir dalam darahku
Dalam kotak segi empat
Aku membusuk terbunuh sepi…[1]

Yogyakarta, 7 Agustus 2010


[1] .Di buat tangal 7 Agustus 2010 tulisan ini tertulis lewat kejenuhanku dengan rutinitas yang Aku jalani 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar