Kamis, 02 Januari 2014

Wajahmu Terbalut Duka



Bidadari kecilku…
Ada apa denganmu?
Wajahmu terbalut duka[1]
Bernyayilah dihadapanku
Pekikkan segala resahmu di mukaku
Aku tak ingin melihatmu terbalut dengan duka
Aku ingin melihatmu berbalut dengan senyuman
Bidadari kecilku…
Ada apa denganmu?
Wajahmu terbungkus dengan kesedihan
Tempahkanlah gundahmu pada wajahku
Tak ingin aku melihatmu dirundung kesedihan
Berbagilah denganku
Aku inginmerasakan apa yang kau rasakan
Bidadari kecilku tersenyumlah…

Yogyakarta, 19 April 2011




[1] Coretan ini aku goreskan setelah aku melihat wajah Bidadari kecilku Nampak sedih. Entah apa yang difikirkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar